Minggu, 31 Desember 2017

Catatan Akhir Tahun 2017: BanG Dream!




Berawal dari gym  maksud saya Animax,  saya di awal tahun 2017 ceritanya sedang menonton sebuah anime di Animax Asia (lupa judulnya soalnya kurang suka juga dengan animenya), dan tiba2 saya melihat sebuah video promosi tentang serial baru yang akan disiarkan oleh Animax secara Express dari Jepang sesuai dengan hari penyiarannya di Jepang. Yap, judul anime tersebut adalah BanG Dream!

Anime BanG Dream bercerita tentang seorang gadis SMA bernama Kasumi Toyama yang membentuk sebuah band yang beranggotakan 4 orang teman sekelasnya bersama dia sendiri yang menjadi vokalis dan rhythm guitarist, dan bermimpi band nya bisa tampil di sebuah live house bernama Space. Awal mulanya saya kurang tertarik bahkan meremehkan anime ini hanya akan menjadi K-On! kedua, namun nyatanya anime ini jauh berbeda dengan K-On! walaupun sama2 mengangkat tema tentang band yang personilnya para gadis SMA. Jika K-On! ceritanya lebih santai dan ringan karena ceritanya hanya tentang kehidupan gadis-gadis SMA yang membentuk sebuah band hanya untuk have fun dan kumpul-kumpul bareng tanpa tujuan yang pasti. Sedangkan BanG Dream! Memiliki cerita yang sedikit lebih serius dan memiliki bumbu konflik dan drama tersendiri dalam ceritanya, serta band milik Kasumi dkk memiliki tujuan yang pasti dan bukan hanya sekedar untuk have fun dan kumpul bareng aja.



Ok, Anime BanG Dream! Sendiri memang terdengar sangat asing bagi beberapa penikmat anime di tahun ini. Padahal nyatanya Boss Besarnya Bushiroad bakal yakin Anime ini bakal membuat gebrakan yang luar biasa di tahun ini, seperti halnya Love Live! nya Honoka cs waktu 2013 lalu, dan beliau juga yakin bahwa BanG Dream bakal “menggulingkan” industri idol milik Love Live. Tapi kenyataannya sebagian besar penikmat anime di tahun ini banyak sekali yang tidak tahu menahu soal anime ini termasuk di Indonesia, kira-kira apakah penyebabnya?

Menurut hipotesa saya ada 3 faktor utama yang menyebabkan hal tersebut terjadi. Yang pertama adalah tanggal perilisannya yang sangat telat. Ini jelas-jelas memiliki dampak yang sangat besar, apalagi anime BanG Dream! Ditayangkan pada musim dingin (winter) 2017 atau tepat di bulan Januari. Anime BanG Dream! Sendiri mulai ditayangkan pada tanggal 22 Januari 2017, sedangkan beberapa anime winter lainnya sudah rilis 2-3 minggu sebelumnya. Ketika beberapa anime sudah terlanjur terkenal karena sudah mencapai 3 episode, sementara BanG Dream baru menayangkan episode perdananya. Hal ini membuat para penggemar anime yang sudah pw dengan anime2 winter pilihannya tidak mempedulikan tentang BanG Dream yang baru rilis, ditambah lagi di Indonesia, anime ini tidak dikerjakan oleh fansubs anime kenamaan seperti AWSubs atau samehadaku, dan hanya ada dua fansubs Indonesia yang mengerjakan anime ini, yaitu Moesubs, dan Melodysubs. Coba bayangkan andaikan BanG Dream bisa ditayangkan di pekan yang sama dengan beberapa anime winter kemarin lainnya seperti Masamune-kun no Revenge, Gabriel Dropout, Kobayashi-san Chi no Maid Dragon, dll, BanG Dream pasti bakal banyak yang notis dan punya kesempatan bersaing dengan mereka.

Faktor kedua adalah buruknya kualitas dari grafis anime BanG Dream! ini sendiri. Awal mulanya ketika saya menonton anime ini di TV, saya tidak terlalu mempedulikan hal tersebut, dan hanya merasakan ada hal yang sedikit salah dari grafis anime ini. Dan ketika saya mendownload dan menonton episode anime ini di laptop baru lah saya menyadarinya. Di 2 episode awal memang tidak terlalu buruk, tapi semenjak episode ke-3 menurut saya kualitas grafis anime ini benar-benar mengalami penurunan yang drastis. Tanpa bermaksud menjelek-jelekan atau tidak mengapresiasi pihak studio yang sudah bersusah payah mengerjakan anime ini, tapi memang anime ini memiliki kualitas grafis yang buruk, bahkan tidak salah jika ada yang mengatakan jika kualitas anime ini ada di bawah KonoSuba season 2 yang juga sama-sama buruk kualitas grafisnya, tapi bedanya KonoSuba sudah terlanjur terkenal semenjak tahun 2016. Ok, jika kita bandingkan dengan kualitas grafis nya dengan Love Live, maka BanG Dream jelas kalah jauh, padahal boss besarnya Bushiroad yakin bahwa BanG Dream akan mengakhiri era kejayaan Love Live. Tapi nyatanya kualitas grafisnya saja kalah bagaimana bisa menarik minat penonton?

Dan faktor ke-3 adalah banyak yang beranggapan bahwa anime BanG Dream hanya akan menjadi seperti K-On! mungkin masih melekat “trauma” akan anime K-On! bagi beberapa penggemar anime di seluruh dunia. Mereka yang berharap bahwa akan mendapat cerita tentang keseharian gadis-gadis muda di sebuah band sekolah, tapi nyatanya mereka hanya mendapatkan sekumpulan anak SMA yang kerjanya cuma ngeteh daripada latihan ngeband, dan tiap episode hanya bercerita tentang keseharian mereka yang ngerandom. Padahal kenyataanya seperti yang sudah saya bilang sebelumnya bahwa Bandori (sebutan lain untuk BanG Dream!) jauh berbeda dengan K-On!. Anggapan tentang Bandori = K-On! kedua ini sudah banyak menggugurkan niatan sebagian besar para penggemar anime tahun ini untuk menonton Bandori. Ditambah lagi sudah banyak sekali anime yang bertema tentang band yang gatot alias gagal total setelah era K-On! berakhir.


Ketika anime Bandori bisa dibilang “gagal”, tapi adaptasi game dari anime Bandori justru malah bernasib sebaliknya. Game yang berjudul “BanG Dream! Girls Band Party” yang merupakan rhythm game untuk smartphone apple dan android sukses besar pasca perilisannya bulan April 2017 lalu. Bahkan game yang dikembangkan oleh Craft Egg ini sukses menjadi game ini suskses mendapatkan penghargaan sebagai game smartphone terbaik di Jepang dari pemungutan suara yang telah diadakan oleh Google Play di Jepang untuk tahun ini, mengalahkan sejumlah nama-nama besar yang suah terlanjur tenar seperti Love Live! School Idol Festival, Idolm@ster Million Stage, Fate Grand Order, dll. Meskipun baru hanya tersedia di Jepang tapi nyatanya game ini sudah dimainkan oleh ribuan player dari luar Jepang, termasuk juga dari Indonesia. Pasca kesuksesan game ini di Jepang, bandori pun “buka cabang” di Taiwan pada bulan September 2017, dan menyediakan server game bandori khusus untuk wilayah Taiwan dan berbahasa Mandarin (Taiwan) , sedangkan untuk server Internasional yang berbahasa Inggris akan dirilis di musim semi 2018, kurang lebih di bulan April 2018 mendatang. Saya juga sempat memainkan game ini di HP saya, tapi kemudian saya berhenti bermain karna spek dari HP “kentang” saya yang sudah tidak kuat lagi buat memainkan game ini.

Game dari BanG Dream! Girls Band Party atau biasanya disingkat Bandori Garupa atau Bandori GBP ini adalah tentang 5 band yang masing-masing beranggotakan 5 orang di tiap band nya yang memiliki ciri khas dan cerita nya masing-masing, mereka biasnya sering bertemu di sebuah Live House bernama CiRCLE, di sekolah masing-masing, dan di tempat lain seperti di restoran fast food, kafe, studio, dan toko alat musik. 


Kelima band di game ini adalah Poppin’Party yang merupakan band milik Kasumi dan kawan-kawannya seperti yang diceritakan di anime, kemudian ada Roselia band yang kental dengan nuannsa gothic dan gloomy, kemudian ada Afterglow dengan nuansa rock dan cool ala band-band kekinian di Jepang yang mungkin akan mengingatkan kita seperti band Scandal, dan kemudian ada band Hello Happy World dengan nuansa ceria, se-ceria para personilnya, serta idol-band profesional, Pastel*Palettes dengan konsep imut dan berwarna-warni. Untuk lebih lanjut soal info band-band tsb para personilnya silahkan cek sendiri di sini Bands


Meskipun Fandom dari anime dan game Bandori ini masih tergolong minoritas, terutama di luar Jepang tapi saya juga tetap senang menjadi bagian dari fandom ini. Fandom ini memiliki keunikan tersendiri, dimana fandom ini justru malah sengaja dipecah menjadi 5 kubu yang mendukung band yang berbeda di Bandori. Tapi meskipun begitu tidak ada debat-debat norak ala fans bocah yang memperdebatkan band mana yang terbaik seperti halnya fans Nisekoi yang dulunya sering memperdebatkan heroine mana yang terbaik. Walaupun fandom Bandori tidak sebesar fandom milik Love Live atapun idolm@ster, tapi itulah yang saya suka dari fandom ini. Fandom yang kecil biasanya bebas dari “cancer” dan para fans yang norak,tapi meskipun begitu saya tetap menyayangkan sebenarnya fandom Bandori masih bisa menjadi lebih besar dari saat ini.

Kamis, 30 November 2017

Jadwal Piala Dunia 2018





Pada tanggal 1 Desember telah dilakukan pengundian pembagian grup Piala Dunia 2018 yang diikuti oleh 32 tim dari 5 konfederasi berbeda dari seluruh dunia, dan berikut ini adalah daftar 32 tim yang telah memastikan tempat di putaran final Piala Dunia 2018.



Dan ini adalah hasil dari drawing tersebut:

 

Piala Dunia 2018, akan dilaksanakan di Rusia dari tanggal 14 Juni 2018 hingga final pada tanggal 15 Juli 2018. Keseluruhan 64 pertandingan Piala Dunia 2018 ini akan dilangsungkan di 12 Stadion, dari 11 kota di Rusia, yang mana 4 dari 12 stadion tersebut sempat dipakai pada pagelaran Piala Konfederasi pertengahan tahun 2017 lalu, dan berikut adalah daftar dari ke-12 stadion tersebut:


Stadion Luzhniki, Moskow (Kapasitas 81.000)

Stadion Krestovsky, St. Petersburg (Kapasitas 68.134)

Stadion Olimpiade Fisht, Sochi (Kapasitas 47.659)

Stadion Otkrtiye Arena, Moskow (Kapasitas 45.360)

Stadion Kazan Arena, Kazan (Kapasitas 45.379)

Stadion Cosmos Arena, Samara (Kapasitas 44.918)

Stadion Rostov Arena, Rostov-on-Don (Kapasitas 45.000)

Stadion Volgograd Arena, Volgograd (Kapasitas 45.568)

Stadion Nizhny Novgorod, Nizhny Novgorod (Kapasitas 44.899)

Stadion Morodovia Arena, Saransk (Kapasitas 45.015)

Stadion Central, Yekaterinburg (Kapasitas 35.696)

Stadion Kaliningrad, Kaliningrad (Kapasitas 35.212)





Dan berikut inilah jadwal lengkap Piala Dunia 2018 Rusia (waktu yang tertera dalam WIB).



Fase Grup Matchday 1:
14 Juni 2018 22:00 Rusia vs Arab Saudi Stadion Luzhniki, Moskow
15 Juni 2018 19:00 Mesir vs Uruguay Stadion Central, Yekaterinburg
15 Juni 2018 22:00 Maroko vs Iran Stadion Krestovsky, St. Petersburg
16 Juni 2018 01:00 Portugal vs Spanyol Stadion Olimpiade Fisht, Sochi
16 Juni 2018 17:00 Prancis vs Australia Stadion Kazan Arena, Kazan
16 Juni 2018 20:00 Argentina vs Islandia Stadion Otkrytiye Arena, Moskow
16 Juni 2018 23:00 Peru vs Denmark Stadion Mordovia Arena, Saransk
17 Juni 2018 02:00 Kroasia vs Nigeria Stadion Kaliningrad, Kaliningrad
17 Juni 2018 19:00 Kosta Rika vs Serbia Stadion Cosmos Arena, Samara
17 Juni 2018  22:00 Jerman vs Meksiko Stadion Luzhniki, Moskow
18 Juni 2018 01:00 Brazil vs Swiss Stadion Rostov Arena, Rostov-on-Don
18 Juni 2018 19:00 Swedia vs Korea Selatan Stadion Nizhny Novgorod, Nizhny Novgorod
18 Juni 2018 22:00 Belgia vs Panama Stadion Olimpiade Fisht, Sochi
19 Juni 2018 01:00 Tunisia vs Inggris Stadion Volgograd Arena, Volgograd
19 Juni 2018 19:00 Polandia vs Senegal Stadion Otkrytiye Arena, Moskow
19 Juni 2018 22:00 Kolombia vs Jepang Stadion Mordovia Arena, Saransk

F$ase Grup Matchday 2:
20 Juni 2018 01:00 Rusia vs Mesir Stadion Krestovsky, St. Petersburg
20 Juni 2018 19:00 Portugal vs Maroko Stadion Luzhniki, Moskow
20 Juni 2018 22:00 Uruguay vs Arab Saudi Stadion Rostov Arena, Rostov-on-Don
21 Juni 2018 01:00 Iran vs Spanyol Stadion Kazan Arena, Kazan
21 Juni 2018 19:00 Prancis vs Peru Stadion Central, Yekaterinburg
21 Juni 2018 22:00 Denmark vs Australia Stadion Cosmos Arena, Samara
22 Juni 2018 01:00 Argentina vs Kroasia Stadion Nizhny Novgorod, Nizhny Novgorod
22 Juni 2018 19:00 Brazil vs Kosta Rika Stadion Krestovsky, St. Petersburg
22 Juni 2018 22:00 Nigeria vs Islandia Stadion Volgograd Arena, Volgograd
23 Juni 2018 01:00 Serbia vs Swiss Stadion Kalinongrad, Kaliningrad
23 Juni 2018 19:00 Belgia vs Tunisia Stadion Oktrytiye Arena, Moskow
23 Juni 2018 22:00 Jerman vs Swedia Stadion Olimpiade Fisht, Sochi
24 Juni 2018 01:00 Korea Selatan vs Meksiko Stadion Rostov Arena, Rostov-on-Don
24 Juni 2018 19:00 Inggris vs Panama Stadion Nizhny Novgorod, Nizhny Novgorod
24 Juni 2018 22:00 Jepang vs Senegal Stadion Central, Yekaterinburg
25 Juni 2018 01:00 Polandia vs Kolombia Stadion Kazan Arena, Kazan

Fase Grup Matchday 3:
25 Juni 2018 22:00 Uruguay vs Rusia Stadion Cosmos Arena, Samara
25 Juni 2018 22:00 Arab Saudi vs Mesir Stadion Volgograd Arena, Volgograd
26 Juni 2018 01:00 Iran vs Portugal Stadion Mordovia Arena, Saransk
26 Juni 2018 01:00 Spanyol vs Maroko Stadion Kaliningrad, Kaliningrad
26 Juni 2018 21:00 Denmark vs Prancis Stadion Luzhniki, Moskow
26 Juni 2018 21:00 Australia vs Peru Stadion Olimpiade Fisht, Sochi
27 Juni 2018 01:00 Nigeria vs Argentina Stadion Krestovsky, St. Petersburg
27 Juni 2018 01:00 Islandia vs Kroasia Stadion Rostov Arena, Rostov-on-Don
27 Juni 2018 21:00 Korea Selatan vs Jerman Stadion Kazan Arena, Kazan
27 Juni 2018 21:00 Meksiko vs Swedia Stadion Central, Yekaterinburg
28 Juni 2018 01:00 Serbia vs Brazil Stadion Oktrytiye Arena, Moskow
28 Juni 2018 01:00 Swiss vs Kosta Rika Stadion Nizhny Novgorod, Nizhny Novgorod
28 Juni 2018 21:00 Jepang vs Polandia Stadion Volgograd Arena, Volgograd
28 Juni 2018 21:00 Senegal vs Kolombia Stadion Cosmos Arena, Samara
29 Juni 2018 01:00 Inggris vs Belgia Stadion Kaliningrad, Kaliningrad
29 Juni 2018 01:00 Panama vs Tunisia Stadion Mordovia Arena, Saransk

Babak 16 Besar
16.1 30 Juni 2018 21:00 Juara Grup C vs Runner-up Grup D Stadion Kazan Arena, Kazan
16.2 1 Juli 2018 01:00 Juara Grup A vs Runner-up Grup B Stadion Olimpiade Fisht, Sochi
16.3 1 Juli 2018 21:00 Juara Grup B vs Runner-up Grup A Stadion Luzhniki, Moskow
16.4 2 Juli 2018 01:00 Juara Grup D vs Runner-up Grup C Stadion Nizhny Novgorod, Nizhny Novgorod
16.5 2 Juli 2018 21:00 Juara Grup E vs Runner-up Grup F Stadion Cosmos Arena, Samara
16.6 3 Juli 2018 01:00 Juara Grup G vs Runner-up Grup H Stadion Stadion Rostov Arena, Rostov-on-Don
16.7 3 Juli 2018 21:00 Juara Grup F vs Runner-up Grup E Stadion Krestovsky, St. Petersburg
16.8 4 Juli 2018 01:00 Juara Grup H vs Runner-up Grup G Stadion Otkrytiye Arena, Moskow

Perempat Final
QF1 6 Juli 2018 21:00 Pemenang 16.2 vs Pemenang 16.1 Stadion Nizhny Novgorod, Nizhny Novgorod
QF2 7 Juli 2018 01:00 Pemenang 16.5 vs Pemenang 16.6 Stadion Kazan Arena, Kazan
QF3 7 Juli 2018 21:00 Pemenang 16.7 vs Pemenang 16.8 Stadion Cosmos Arena, Samara
QF4 8 Juli 2018 01:00 Pemenang 16.3 vs Pemenang 16.4 Stadion Olimpiade Fisht, Sochi

Semifinal
SF1 11 Juli 2018 01:00 Pemenang QF1 vs Pemenang QF2 Stadion Krestovsky, St. Petersburg
SF2 12 Juli 2018 01:00 Pemenang QF3 vs Pemenang QF4 Stadion Luzhniki, Moskow

Penentuan Juara ke-3
14 Juli 2018 21:00 Kalah SF1 vs Kalah SF2 Stadion Krestovsky, St. Petersburg

Final
15 Juli 2018 22:00 Pemenang SF1 vs Pemenang SF2 Stadion Luzhniki, Moskow

sumber: Wikipedia